Tuk Bima Lukar


Tuk Bima Lukar adalah mata air yang merupakan hulu Kali Serayu. Situs ini berada di sebelah kanan jalan raya sebelum masuk ke kawasan Dataran Tinggi Dieng dari arah Wonosobo.


Sebagai situs purbakala, keberadaan Tuk Bima Lukar juga disertai banyak legenda dan mitos / kepercayaan. Tuk (mata air) Bima Lukar dikisahkan merupakan tempat dimana Pandawa (diwakilkan oleh Bima) dan Kurawa berlomba untuk membuat sungai yang akhirnya dimenangkan oleh Bima. Karena sebelum memulai menggali Bima mendapat wangsit dari dewa supaya menggali tanpa busana(lukar) dan dengan alat vitalnya untuk membuat lubang serta mengaliri sungai dengan air kencingnya. 


Usai membuat sungai tersebut Bima melihat seorang gadis sedang mandi di sungai yang dibuat olehnya, seketika itu Bima berucap “Sira Ayu” (Kamu Cantik), maka nama sungai tersebut kemudian menjadi SERAYU. Sungai ini merupakan sungai dengan aliran terpanjang di daerah Jawa Tengah.
Sedangkan sungai yang di buat oleh kurawa bernama Klawing yang saat ini berada di daerah Purbalingga Jawa Tengah. Menurut legenda, dipercaya bahwa barang siapa yang mencuci muka dengan air dari Tuk Bima Lukar ini maka akan menjadi : awet muda, enteng jodoh, tambah cantik.

Sekarang aliran sungai Serayu yang berasal dari Pegunungan Dieng sudah di kembangkan oleh para pelaku Wisata minat khusus sebagai ajang Wisata Olah Raga Arung Jeram yang berada di daerah Banjarnegara dengan grade-grade  Jeram  yang menantang akan menguji adrenalin bagi pecinta olahraga Rafting .


Foto :
http://www.indonesiakaya.com/kanal/foto_detail/tuk-bima-lukar-sumber-mata-air-sungai-serayu#14754
http://satu-coretan.blogspot.com/2012/04/tuk-bimo-lukar.html